Sabtu, 25 Februari 2012

10 Keajaiban Indonesia yang Tersembunyi Tak Kalah dengan Negara Lain



1. Borobudur Candi Borobudur
merupakan salah satu candi Budha terbesar di dunia. Candi ini dibangun ketika Samaratungga – raja dari dinasti Syailendra memerintah di Jawa Tengah. Candi Borobudur terletak di desa Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Candi Borobudur sangat besar dan terdiri dari blok batu-batu besar dengan arsitektur yang sangat rumit tingkat kesulitannya. Karena kemegahannya, Candi Borobudur pernah menjadi salah satu tujuh keajaiban dunia.

2. Prambanan Candi Hindu
 terbesar di Asia Tenggara ini terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta. Candi ini dibangun pada sekitar tahun 850 Masehi. Arsitektur bangunan ini sangat megah dan terdapat candi-candi baik besar maupun kecil pada Komplek Candi Prambanan ini. Menurut legenda, konon candi-candi tersebut hanya dibuat dalam satu malam saja oleh kesaktian Bandung Bondowoso sebagai syarat mempersunting Loro Jonggrang.



 3. Bromo
Salah satu gunung dari lima gunung yang terdapat di komplek Pegunungan Tengger ini, merupakan gunung yang masih aktif. Obyek wisata Gunung Bromo ini, merupakan fenomena alam dengan kekhasan gejala alam yang tidak ditemukan di tempat lain adalah adanya kawah di tengah kawah (creater in the creater). Dengan hamparan laut pasir yang mengelilinginya.




4. Bali

 Siapa yang nggak kenal Bali. Yap, pulau ini termasuk salah satu pulau terindah di dunia. Merupakan pulau wisata terbaik dengan obyek-obyek wisata seperti Kintamani, Pantai Kuta, Danau Batur, Goa Gajah, Tampak Siring, Bedugul, Tanah Lot dan sebagainya. Pulau ini bahkan lebih terkenal daripada Negara Indonesia sendiri lho. Bahkan, karena keindahan dan magisnya. Pulau Bali menjadi salah satu scene dari film Eat, Pray, Love (EAT) yang diperankan oleh aktris Julia Robert.


5. Danau Tiga Warna Kelimutu
 Danau ini oleh dunia disebut sebagai salah satu dari sembilan keajaiban dunia. Danau tiga warna terletak di Gunung Kelimutu, Flores,NTT. Di sana ada tiga danau yang berdekatan, namun dengan warna-warna yang berbeda. Danau kawah tersebut adalah Tiwu Ata Polo (danau merah), Tiwu Nua Muri Kooh Fai (danau hijau) dan Tiwu Ata Mbupu (danau biru). Danau Kelimutu merupakan satu-satunya danau di dunia yang airnya dapat berubah setiap saat. Dari merah menjadi hijau tua dan kemudian merah hati, hijau tua menjadi hijau muda, coklat kehitaman menjadi biru langit.


6. Pulau komodo
Terletak di sebuah selat antara Pulau Flores di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Sumbawa di Nusa Tenggara Barat (NTB), di Pulau ini terdapat kadal terbesar di dunia, yaitu biawak Komodo (Varanus komodoensis). Komodo dipercaya sebagai sisa binatang purba Dinosaurus yang masih hidup. Panjang komodo dapat mencapai 3 meter dengan berat bisa mencapai 140 kg. Selain itu, perairan di pulau Komodo juga termasuk keajaiban dunia bawah air. Dasar laut perairan Komodo adalah yang terbaik di dunia, di permukaan laut menyembulnya daratan-daratan kering yang berbukit karang.

 7. Puncak Jayawijaya dan Carstenz
Merupakan salah satu dari tujuh puncak benua (Seven Summit) yang sangat fenomenal dan menjadi incaran pendaki gunung di berbagai belahan dunia. Puncak Jayawijaya terletak di Taman Nasional Laurentz, Papua. Puncak ini diselimuti oleh salju abadi. Salju abadi di Puncak Jayawijaya merupakan satu dari tiga padang salju di daerah tropis yang terdapat di dunia. Dengan Negara yang dilalui garis khatulistiwa, menyaksikan adanya salju di Indonesia tentunya sesuatu yang mustahil untuk bisa dimengerti. Carstenz Pyramid (4884 mdpl) adalah salah satu puncak yang bersalju. Puncak tertinggi di Asia Tenggara dan Pasifik ini terletak di rangkaian Pegunungan Sudirman. Puncak ini terkenal nggak hanya karena tingginya, tetapi juga karena terdapat lapisan salju di puncaknya.


 8. Krakatau

Gunung berapi yang berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra ini, pernah meletus pada tanggal 26 Agustus 1883. Letusannya sangat dahsyat, sampai menimbulkan tsunami yang menewaskan sekitar 36.000 jiwa. Suara letusan gunung Krakatau sampai terdengar di Alice Springs, Australia dan pulau Rodrigues dekat Afrika. Bahkan debunya dikatakan sampai ke luar angkasa. Walaupun Krakatau sudah nggak berbahaya seperti dulu lagi tapi sejarahnya merupakan salah satu keajaiban alam tersendiri.

9. Danau Toba
 Mungkin banyak yang nggak tahu kalau Danau Toba dulunya adalah sebuah gunung berapi. Danau ini berada di bekas kawah supervolcano terbesar di dunia. Gunung Toba diperkirakan meletus pada 73 ribu tahun lalu. Letusan ini tercatat sebagai letusan Gunung api terbesar yang mempengaruhi iklim di seluruh dunia.







Senin, 13 Februari 2012

Hukum Merayakan Valentine


HUKUM MERAYAKAN VALENTINE -

HUKUM MERAYAKAN VALENTINE

Pada suatu pagi Desy mengejutkan teman-temannya dengan setangkai bunga merah yang ia letakkan di atas dadanya, serta merta mereka menyambutnya dengan senyuman sambil bertanya, "Dalam rangka apa ini?" Desy menjawab, "Tidakkah kalian tahu bahwa ini adalah hari kasih-sayang di mana orang-orang sedang merayakan dan saling memberikan ucapan selamat. Ini adalah perayaan untuk mengungkapkan rasa cinta, romantika dan segala ketulusan, ini adalah Hari Valentine...". Tetapi Sari, salah seorang temannya bertanya kepada Desy dengan penuh keheranan, "Apakah arti Valentine?" Desy menjawab, "Artinya adalah cinta dalam bahasa latin ..!" Sari tertawa mendengar jawaban tersebut, "Apakah kamu merayakan sesuatu yang tidak kamu mengerti artinya? Tahukah kamu bahwa Valentine adalah seorang pendeta Nashrani yang hidup pada abad ke 3 M?" Kata Sari bernada prihatin terhadap keadaan sebagian putri muslimah yang mudah mengikuti apa saja yang sampai kepada mereka tanpa berpikir panjang.

SEJARAH HARI VALENTINE 
Sari melanjutkan: "Ensiklopedia Katolik menyebutkan tiga versi tentang Valentine, tetapi versi terkenal adalah kisah Pendeta St.Valentine yang hidup di akhir abad ke 3 M di zaman Raja Romawi Claudius II. Pada tanggal 14 Februari 270 M Claudius II menghukum mati St.Valentine yang telah menentang beberapa perintahnya." "Claudius II melihat St.Valentine mengajak manusia kepada agama nashrani lalu dia memerintahkan untuk menangkapnya. Dalam versi kedua, Claudius II memandang para bujangan lebih tabah dalam berperang daripada mereka yang telah menikah yang sejak semula menolak untuk pergi berperang. Maka dia mengeluarkan perintah yang melarang pernikahan. Tetapi St.Valentine menentang perintah ini dan terus mengadakan pernikahan di gereja dengan sembunyi-sembunyi sampai akhirnya diketahui lalu dipenjarakan. Dalam penjara dia berkenalan dengan putri seorang penjaga penjara yang terserang penyakit. Ia mengobatinya hingga sembuh dan jatuh cinta kepadanya. Sebelum dihukum mati, dia mengirim sebuah kartu yang bertuliskan "Dari yang tulus cintanya, Valentine." Hal itu terjadi setelah anak tersebut memeluk agama nashrani bersama 46 kerabatnya."

Lanjut Sari: "Versi ketiga menyebutkan ketika agama nashrani tersebar di Eropa, di salah satu desa terdapat sebuah tradisi Romawi yang menarik perhatian para pendeta. Dalam tradisi itu para pemuda desa selalu berkumpul setiap pertengahan bulan Februari. Mereka menulis nama-nama gadis desa dan meletakkannya di dalam sebuah kotak, lalu setiap pemuda mengambil salah satu nama dari kotak tersebut, dan gadis yang namanya keluar akan menjadi kekasihnya sepanjang tahun. Ia juga mengirimkan sebuah kartu yang bertuliskan "dengan nama tuhan Ibu, saya kirimkan kepadamu kartu ini."

Sambung Sari: "Akibat sulitnya menghilangkan tradisi Romawi ini, para pendeta memutuskan mengganti kalimat "dengan nama tuhan Ibu" dengan kalimat "dengan nama Pendeta Valentine" sehingga dapat mengikat para pemuda tersebut dengan agama Nashrani." 

"Versi lain mengatakan St.Valentine ditanya tentang Atharid, tuhan perdagangan, kefasihan, makar dan pencurian, dan Jupiter, tuhan orang Romawi yang terbesar. Maka dia menjawab tuhan-tuhan tersebut buatan manusia dan bahwasanya tuhan yang sesungguhnya adalah Isa Al Masih," papar Sari, "Maha Tinggi Allah dari apa yang dikatakan oleh orang-orang yang dzalim tersebut." 

"Bahkan saat ini beredar kartu-kartu perayaan keagamaan ini dengan gambar anak kecil dengan dua sayap terbang mengitari gambar hati sambil mengarahkan anak panah ke arah hati yang sebenarnya merupakan lambang tuhan cinta bagi orang-orang Romawi!!!" Demikian Sari mengakhiri nasihatnya.

# HUKUM MERAYAKAN HARI VALENTINE # 
Saat ini banyak ABG muslimah yang terkena penyakit ikut-ikutan dan mengekor pada budaya Barat atau nashrani akibat pengaruh TV dan media massa lainnya. Termasuk pula dalam hal ini perayaan Hari Valentine, yang pada dasarnya adalah mengenang kembali pendeta St.Valentine. Keinginan untuk ikut-ikutan memang ada dalam diri manusia, akan tetapi hal tersebut menjadi tercela dalam Islam apabila orang yang diikuti berbeda dengan kita dari sisi keyakinan dan pemikirannya. 

Apalagi bila mengikuti dalam perkara akidah, ibadah, syi'ar dan kebiasaan. Padahal Rasul telah melarang untuk mengikuti tata cara peribadatan selain Islam: "Barang siapa meniru suatu kaum, maka ia termasuk dari kaum tersebut." (HR. At-Tirmidzi). Bila dalam merayakannya bermaksud untuk mengenang kembali Valentine maka tidak disangsikan lagi bahwa ia telah kafir, adapun bila ia tidak bermaksud demikian maka ia telah melakukan suatu kemungkaran yang besar. Ibnul Qayyim berkata, "Memberi selamat atas acara ritual orang kafir yang khusus bagi mereka, telah disepakati bahwa perbuatan tersebut haram. Semisal memberi selamat atas hari raya dan puasa mereka, dengan mengucapkan, "Selamat hari raya!" dan semisalnya. Bagi yang mengucapkannya, kalau pun tidak sampai pada kekafiran, paling tidak itu merupakan perbuatan haram. Berarti ia telah memberi selamat atas perbuatan mereka yang menyembah salib. Bahkan perbuatan tersebut lebih besar dosanya di sisi Allah dan lebih dimurkai dari pada memberi selamat atas perbuatan minum khamar atau membunuh. Banyak orang yang kurang mengerti agama terjerumus dalam suatu perbuatan tanpa menyadari buruknya perbuatan tersebut.

Seperti orang yang memberi selamat kepada orang lain atas perbuatan maksiat, bid'ah atau kekufuran maka ia telah menyiapkan diri untuk mendapatkan kemarahan dan kemurkaan Allah." Abu Waqid radhiyallah 'anhu meriwayatkan: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam saat keluar menuju perang Khaibar, beliau melewati sebuah pohon milik orang-orang musyrik, yang disebut dengan Dzaatu Anwaath, biasanya mereka menggantungkan senjata-senjata mereka di pohon tersebut. Para sahabat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam berkata, "Wahai Rasulullah, buatkan untuk kami Dzaatu Anwaath, sebagaimana mereka mempunyai Dzaatu Anwaath." Maka Rasulullah n bersabda, "Maha Suci Allah, ini seperti yang diucapkan kaum Nabi Musa, 'Buatkan untuk kami tuhan sebagaimana mereka mempunyai tuhan-tuhan.' Demi Dzat yang jiwaku di tangan-Nya, sungguh kalian akan mengikuti kebiasaan orang-orang yang ada sebelum kalian." (HR. At-Tirmidzi, ia berkata, hasan shahih). 

Adalah wajib bagi setiap orang yang mengucapkan dua kalimat syahadat untuk melaksanakan wala' dan bara' (loyalitas kepada muslimin dan berlepas diri dari golongan kafir) yang merupakan dasar akidah yang dipegang oleh para salaf shalih. Yaitu mencintai orang-orang mu'min dan membenci orang-orang kafir, memusuhi dan menyelisihi mereka. Serta mengetahui bahwa sikap seperti ini di dalamnya terdapat kemaslahatan yang tidak terhingga, sebaliknya gaya hidup yang menyerupai orang kafir justru mengandung kerusakan yang lebih banyak.

Lain dari itu, mengekornya kaum muslimin terhadap gaya hidup mereka akan membuat mereka senang, lagi pula, menyerupai kaum kafir dapat melahirkan kecintaan dan keterikatan hati. Allah Subhanahu wa Ta'ala telah berfirman, yang artinya: "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim." (Al-Maidah:51) 

"Kamu tidak akan mendapati sesuatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya." (Al-Mujadilah: 22) 

"Dan janganlah belas kasihan kepada kedua pezina tersebut mencegah kamu untuk (menjalankan) agama Allah, jika kamu beriman kepada Allah, dan hari akherat." (An-Nur: 2) 

Di antara dampak buruk menyerupai mereka adalah; ikut mempopulerkan ritual-ritual mereka sehingga terhapuslah As-Sunnah. Tidak ada suatu bid'ah pun yang dihidupkan kecuali saat itu ada suatu sunnah yang ditinggalkan. Dampak buruk lainnya, bahwa dengan mengikuti mereka berarti memperbanyak jumlah mereka, mendukung dan mengikuti agama mereka, padahal seorang muslim dalam setiap raka'at shalatnya membaca, "Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat." (Al-Fatihah:6-7) 

Bagaimana bisa ia memohon kepada Allah agar ditunjukkan kepadanya jalan orang-orang yang mukmin dan dijauhkan darinya jalan golongan mereka yang sesat dan dimurkai, namun ia sendiri malah menempuh jalan sesat itu dengan sukarela. 

Ada seorang gadis mengatakan, bahwa ia tidak mengikuti keyakinan mereka, hanya saja hari Valentine tersebut secara khusus memberikan makna cinta dan suka citanya kepada orang-orang yang memperingatinya. Ini adalah suatu kelalaian, padahal sekali lagi perayaan ini adalah dari ritual agama lain! Hadiah yang diberikan sebagai ungkapan cinta adalah sesuatu yang baik, namun bila dikaitkan dengan pesta-pesta kristiani dan tradisi-tradisi Barat, akan mengakibatkan terobsesi oleh budaya dan gaya hidup mereka. Mengadakan pesta pada hari tersebut bukanlah sesuatu yang sepele, tapi lebih mencerminkan pengadopsian nilai-nilai Barat yang tidak memandang batasan normatif dalam pergaulan antara pria dan wanita sehingga kita lihat struktur sosial mereka menjadi porak-poranda. 

Alhamdulillah, kita mempunyai pengganti yang jauh lebih baik dari itu semua, sehingga kita tidak perlu meniru dan menyerupai mereka. Di antaranya, bahwa dalam pandangan kita, seorang ibu mempunyai kedudukan yang agung, kita bisa mempersembahkan itu kepadanya dari waktu ke waktu, demikian pula untuk ayah, saudara, suami .dst, tapi hal itu tidak kita lakukan khusus pada saat yang dirayakan oleh orang-orang kafir.

Semoga Allah senantiasa menjadikan hidup kita penuh dengan kecintaan dan kasih sayang yang tulus, yang menjadi jembatan untuk masuk ke dalam Surga yang hamparannya seluas Langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa. Semoga Allah menjadikan kita termasuk dalam golongan orang-orang yang disebutkan: "Kecintaan-Ku adalah bagi mereka yang saling mencintai karena Aku, yang saling mengunjungi karena Aku dan yang saling berkorban karena Aku." (Al-Hadits). 

# FATWA ULAMA:# 
Pertanyaan: Pada akhir-akhir ini ini telah tersebar dan membudaya perayaan hari Valentine -terutama di kalangan pelajar putri, padahal ia merupakan salah satu dari sekian macam hari raya kaum Nasrani. Biasanya pakaian yang dikenakan berwarna merah lengkap dengan sepatu, dan mereka saling tukar mawar merah. Bagaimana hukum merayakan hari Valentine ini, dan apa pula saran dan anjuran anda kepada kaum muslimin. Semoga Allah selalu memelihara dan melindungi anda. 

Jawab: Assalamu 'alaikum wr. wb.Merayakan hari valentine itu tidak boleh, karena: 

Pertama: ia merupakan hari raya bid'ah yang tidak ada dasar hukumnya di dalam syari'at Islam. 

Kedua: ia dapat menyebabkan hati sibuk dengan perkara perkara rendahan seperti ini yang sangat bertentangan dengan petunjuk para salaf shalih (pendahulu kita) - semoga Allah meridhai mereka. Maka tidak halal melakukan ritual hari raya, baik dalam bentuk makan-makan, minum-minum, berpakaian, saling tukar hadiah ataupun lainnya. Hendaknya setiap muslim merasa bangga dengan agamanya, tidak menjadi orang yang tidak mempunyai pegangan dan ikut-ikutan. 

Semoga Allah melindungi kaum muslimin dari segala fitnah (ujian hidup), yang tampak ataupun yang tersembunyi dan semoga meliputi kita semua dengan bimbingan-Nya. 

HAL-HAL YANG HARUS DIBERI PERHATIAN:- 

Dalam masalah Valentine itu perlu difahami secara mendalam terutama dari kaca mata agama kerana kehidupan kita tidak dapat lari atau lepas dari agama (Islam) sebagai pandangan hidup. Berikut ini beberapa hal yang harus difahami di dalam masalah 'Valentine Day'.

1. PRINSIP / DASAR
Valentine Day adalah suatu perayaan yang berdasarkan kepada pesta jamuan 'supercalis' bangsa Romawi kuno di mana setelah mereka masuk Agama Nasrani (kristian), maka berubah menjadi 'acara keagamaan' yang dikaitkan dengan kematian St. Valentine.

2. SUMBER ASASI
Valentine jelas-jelas bukan bersumber dari Islam, melainkan bersumber dari rekaan fikiran manusia yang diteruskan oleh pihak gereja. Oleh kerana itu lah , berpegang kepada akal rasional manusia semata-mata, tetapi jika tidak berdasarkan kepada Islam(Allah), maka ia akan tertolak. 

Firman Allah swt dalam Surah Al Baqarah ayat 120 :
?Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. 

Katakanlah : ?Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang sebenarnya)?. Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemahuan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu?. 

3. TUJUAN
Tujuan mencipta dan mengungkapkan rasa kasih sayang di persada bumi adalah baik. Tetapi bukan seminit untuk sehari dan sehari untuk setahun. Dan bukan pula bererti kita harus berkiblat kepada Valentine seolah-olah meninggikan ajaran lain di atas Islam. Islam diutuskan kepada umatnya dengan memerintahkan umatnya untuk berkasih sayang dan menjalinkan persaudaraan yang abadi di bawah naungan Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Bahkan Rasulullah s.a.w. bersabda :?Tidak beriman salah seorang di antara kamu sehingga ia cinta kepada saudaranya seperti cintanya kepada diri sendiri?.

4. OPERASIONAL
Pada umumnya acara Valentine Day diadakan dalam bentuk pesta pora dan huru-hara.
Perhatikanlah firman Allah s.w.t.: ?Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaithon dan syaithon itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya?. (Surah Al Isra : 27) 

Surah Al-Anfal ayat 63 yang berbunyi : 
??walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia (Allah) Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana?. 

Sudah jelas ! Apapun alasannya, kita tidak dapat menerima kebudayaan import dari luar yang nyata-nyata bertentangan dengan keyakinan (akidah) kita. Janganlah kita mengotori akidah kita dengan dalih toleransi dan setia kawan. Kerana kalau dikata toleransi, Islamlah yang paling toleransi di dunia.

Sudah berapa jauhkah kita mengayunkan langkah mengelu-elukan(memuja-muja) Valentine Day ? Sudah semestinya kita menyedari sejak dini(saat ini), agar jangan sampai terperosok lebih jauh lagi. Tidak perlu kita irihati dan cemburu dengan upacara dan bentuk kasih sayang agama lain. Bukankah Allah itu Ar Rahman dan Ar Rohim. Bukan hanya sehari untuk setahun. Dan bukan pula dibungkus dengan hawa nafsu. Tetapi yang jelas kasih sayang di dalam Islam lebih luas dari semua itu. Bahkan Islam itu merupakan 'alternatif' terakhir setelah manusia gagal dengan sistem-sistem lain.

Lihatlah kebangkitan Islam!!! Lihatlah kerosakan-kerosakan yang ditampilkan oleh peradaban Barat baik dalam media massa, televisyen dan sebagainya. Karena sebenarnya Barat hanya mengenali perkara atau urusan yang bersifat materi. Hati mereka kosong dan mereka bagaikan 'robot' yang bernyawa.

MARI ISTIQOMAH (BERPEGANG TEGUH)

Perhatikanlah Firman Allah :
??dan sesungguhnya jika kamu mengikuti keinginan mereka setelah datang ilmu kepadamu, sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk golongan orang-orang yang zalim?. 

Semoga Allah memberikan kepada kita hidayahNya dan ketetapan hati untuk dapat istiqomah dengan Islam sehingga hati kita menerima kebenaran serta menjalankan ajarannya. 

Tujuan dari semua itu adalah agar diri kita selalu taat sehingga dengan izin Allah s.w.t. kita dapat berjumpa dengan para Nabi baik Nabi Adam sampai Nabi Muhammad s.a.w. 

Firman Allah s.w.t.:
?Barangsiapa yang taat kepada Allah dan RasulNya maka dia akan bersama orang-orang yang diberi nikmat dari golongan Nabi-Nabi, para shiddiq (benar imannya), syuhada, sholihin (orang-orang sholih), mereka itulah sebaik-baik teman?. 

Berkata Peguam Zulkifli Nordin (peguam di Malaysia) di dalam kaset 'MURTAD' yang mafhumnya :- 
"VALENTINE" adalah nama seorang paderi. Namanya Pedro St. Valentino. 14 Februari 1492 adalah hari kejatuhan Kerajaan Islam Sepanyol. Paderi ini umumkan atau isytiharkan hari tersebut sebagai hari 'kasih sayang' kerana pada nya Islam adalah ZALIM!!! Tumbangnya Kerajaan Islam Sepanyol dirayakan sebagai Hari Valentine. Semoga Anda Semua Ambil Pengajaran!!! Jadi.. mengapa kita ingin menyambut Hari Valentine ini kerana hari itu adalah hari jatuhnya kerajaan Islam kita di Sepanyol.. 

* Semoga Kita Semua Dapat Mengetahui Mana yang benar dan mana yang salah. dan semoga kita selalu berada pada jalan Rosulullah Saw.

Just Share

Sabtu, 21 Januari 2012

ARK

BAB I

Aturan Rutin Kelas (ARK)


Aturan Rutin Kelas (ARK) adalah aturan-aturan dan prosedur yang dirumuskan oleh guru serta dimengerti oleh murid, untuk mengatur kegiatan dan perilaku sehari-hari(Ian Collingwood, h. 79), terutama dalam kegiatan belajar. Jadi memiliki aturan yang jelas dan bagaimana cara untuk melakukannya, merupakan sesuatu yang penting bagi seorang guru PKR.
Sebetulnya di kelas Anda sudah ada ARK, tetapi kebanyakan tidak berkaitan dengan kegiatan pelajaran. Misalnya: berbaris sebelum masuk kelas, mengucapkan salam, penggiliran piket. Ini merupakan bukti bahwa ARK dapat dilaksanakan dalam kelas PKR. Dengan demikian guru PKR dapat meningkatkan kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Menciptakan ARK yang sudah begitu melekat dalam tingkah laku murid merupakan awal yang baik dalam melaksanakan PKR.
Agar Anda dapat meningkatkan kegiatan belajar dengan ARK, maka Anda harus memahami betul apa yang dimaksud dengan ARK. ARK terdiri dari dua jenis, yaitu ARK untuk murid dan ARK untuk guru. Untuk menciptakan ARK ini, Anda sebaiknya bertitik tolak dari jadwal pelajaran dan persiapan pembelajaran yang Anda susun.
Selain itu, ARK ini dapat dipersiapkan untuk kegiatan baik pagi hari sebelum kelas dimulai, pada saat pembelajaran sedang berlangsung atau pada saat selesai kegiatan kelas pada siang hari. Ini sangat penting bagi Anda, dan Anda harus sudah mempunyai rencana yang jelas untuk kegiatan hari itu sebelum murid-murid datang di sekolah.

Bagaimana Anda harus mempersiapkan ARK untuk diri sendiri?
Sebagai guru PKR harus mempunyai ARK bagi diri sendiri. Untuk ini perlu melihat jadwal dan persiapan mengajar yang sudah dipersiapkan. Berdasarkan hal itu, harus mempersiapkan ARK untuk kegiatan-kegiatan yang cocok dilaksanakan pada pagi hari sebelum kelas dimulai, pada saat kosong , atau untuk megisi kegiatan menjelang siang.
Berikut ini contoh ARK bagi guru
a.       Papan tulis
Papan tulis harus sudah dibersihkan sebelum pelajaran dimulai. Apakah sudah membuat tugas-tugas sebelum kelas dimulai. Kalau mengajar merangkap dua kelas dalam satu ruangan, maka papan tulis dibagi dua, dan tugas untuk kedua kelas tersebut sudah tersedia di papan tulis. Sehingga pada saat mulai masuk kelas, mereka sudah siap untuk mengerjakan tugas.
b.      Alat tulis
Memeriksa persediaan kapur tulis, penggaris dan penghapus sehingga pada saatnya Anda tidak sibuk untuk mencari-cari kapur tulis.
c.       Sumber bahan
Semua sumber bahan, alat peraga, dan alat pelajaran sudah disiapkan sehingga pada saatnya Anda tidak repot mencarinya.
d.      Tutor
Sudahkah Anda mempersiapkan tutor untuk membantu murid lain yang memerlukan bantuan. Tutor harus sudah mengetahui tugas mereka kapan saja diperlukan. Oleh karena itu Anda sebagai guru harus sudah mempersiapkannya dengan baik.

ARK yang efektif adalah yang memungkinkan murid untuk dapat memulai kegiatannya secara cepat dan terarah. Murid sudah mengetahui apa yang harus mereka lakukan dan kerjakan, tugas Anda selanjutnya untuk memotivasi belajar murid.







DAFTAR PUSTAKA

http://pjjpgsd.dikti.go.id/file.php/1/repository/dikti/Mata%20Kuliah%20Awal/Pembelajaran%20Kelas%20Rangkap/BAC/PKR_Unit_3_0.pdf

Rabu, 11 Januari 2012

Tematik Kls 1 Tema Diri Sendiri


Rencanan Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)  Tematik
 

Nama Sekolah     :  .................................
Tema                    :  Diri Sendiri
Kelas/Semester    :  I / 1
Alokasi Waktu     : 3 minggu

Standar Kompetensi :
1. IPS              :  Memahami identitas diri dan keluarga serta sikap saling 
                           menghormati   dalam kemajemukan keluarga.        
2. IPA              :  Mengenal anggota tubuh dan kegunaannya serta cara 
                           perawatannya.
3. PKN            :  Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan.
4. Matematika  :  Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20.
5. Bahasa Indonesia :
·   Mendengarkan : Memahami bunyi bahasa, perintah dan dongeng yang dilisankan.
·   Berbicara         :  Mengungkapkan  fikiran, perasaan, dan informasi secara lisan dengan perkenalan dan tegur sapa, pengenalan, benda dan fungsi anggota tubuh, dan deklamas.
·   Membaca         :  Memahami teks pendek dengan membaca nyaring.
·   Menulis            :  Menulis permulaan dengan menjiplak menebalkan, mencontoh, melengkapi, dan menyalin.
6.      Seni Budaya dan Keterampilan  :
·   Mengapresiasi karya seni rupa.
·   Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa.

Kompetensi Dasar  :
            1. IPS  :
·         Mengidentifikasi identitas diri , keluarga, dan kerabat.

2. IPA :
·         Mengenal bagian-bagian anggota tubuh dan kegunaannya serta cara perawatannya.

3.  PKN :
·         Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa.

4.  Matematika :
·         Membilang banyak benda .
·         Mengurutkan banyak benda.
5.  Bahasa Indonesia :
·         Membedakan bunyi bahasa.
·         Memperkenalkan diri dengan bahasa yang santun.
·         Mendeskripsikan benda-benda sekitar dan fungsi anggota tubuh dengan kalimat sederhana.
·         Menjiplak berbagai bentuk gambar, lingkaran dan bentuk huruf.
·         Menebalkan berbagai bentuk gambar, lingkaran, dan bentuk huruf.
6.      Seni Budaya dan Keterampilan :
·         Mengidentifikasi unsur rupa pada benda alam sekitar.
·         Mengekspresikan diri melalui teknik menggunting / menyobek..

I.    Tujuan Pembelajaran**  :
·         Siswa dapat memperkenalkan diri, menceritakan anggota keluarga yang ada  di rumahnya.
·         Siswa dapat menunjukkan bagian-bagian anggota tubuhdan kegunaannya.
·         Siswa dapat menjelaskan dan membiasakan merawat tubuhnya.
·         Siswa dapat menjelaskan cirri-ciri fisik dari laki-laki dan perenpuan.
·         Siswa dapat menyebutkan kegiatan dan permainan yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan.
·         Siswa dapat menyebutkan banyak benda.
·         Siswa dapat membandingkan dua kumpulan benda.
·         Siswa dapat membaca dan menuliskan lambing bilangan.
·         Siswa dapat mengurutkan bilangan dengan pola teratur.
·         Siswa dapat membilang loncat 2, 3 dan 4.
·         Siswa dapat mencocokan informasi dengan gambar.
·         Siswa dapat menyimak cerita dari gambar seri.
·         Siswa dapat mendengarkan dan menyanyikan lagu.
·         Siswa dapat menyebutkan identitas diri dengan bahasa yang santun.
·         Siswa dapat menyebutkan cirri-ciri suatu benda.
·         Siswa dapat menjiplak dan menebalkan huruf, gambar.
·         Siswa dapat menyalin/mencontoh  huruf, suku kata dan kata.
·         Siswa dapat menggambar dari serangkaian titik, garis membentuk karya dua dimensi.
·         Siswa dapat membuat benda karya mainan dengan teknik menyobek dan menggunting.
v  Karakter siswa yang diharapkan :
v  Disiplin, Kerja keras, Kreatif, Demokratif , Rasa Ingin tahu, Cinta tanah air, Bersahabat, Menghargai prestasi, Gemar membaca, Peduli lingkungan, Peduli sosial,  Tanggung jawab.
v  Kewirausahaan/Ekonomi Kreatif :
·   Berorientasi tugas dan hasil, Percaya diri, Berani mengambil resiko, Keorisinilan, Berorientasi ke masa depan
II. Materi Ajar  ( Materi Pokok ) :
·         Identitas diri, keluarga dan kekerabatan.
·         Bagian-bagian anggota tubuh, kegunaan dan cara perawatan.
·         Hidup rukun dalam perbedaan
·         Oprasi hitung.
·         Tanggapan secara nonverbal terhadap informasi yang didengar.
·         Kalimat sederhana untuk memperkenalkan diri.
·         Penulisan huruf, kata dan kalimat sederhana.
·         Berbagai jenis dan ukuran unsure rupa dua dimensi pada berbagai benda.
·         Membuat karya kerajinan .

III. Metoda Pembelajaran :
·         Ceramah
·         Diskusi.
·         Tanya jawab.
·         Demontrasi.
·         Pemberian tugas.

IV. Langkah-langkah pembelajaran :
A.  Kegiatan awal :
Apresepsi/ Motivasi :
·         Mengisi daftar kelas , berdoa, mempersiapkan materi ajar, model, alat peraga.
·         Memperingatkan cara duduk yang baik ketika menulis, membaca.
·         Mengumpulkan tugas/ PR

B. Kegiatan inti   :
      Minggu I
      Pertemuan pertama  :  3 x 35 menit  ( IPA, PKN, Matematika)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Mengamati model/ gambar anggota tubuh.
F Menyanyikan lagu “ dua mata saya “
F Menunjukkan gambar dan menyebutkan  nama-nama anggota tubuh
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Melakukan diskusi sederhana tentang perbedaan fisik antara laki-laki dan perempuan.
F Menyebutkan perbedaan tugas antara laki-laki dan perempuan.
F Melakukan tanya jawab tentang hak dan kewajiban laki-laki dan perempuan.
F Mengamati benda yang diperlihatkan guru ( kancing, kerang, manik-manik,pensil,dll )
F Mengamati benda yang ada di sekeliling siswa  ( meja, buku, tas, dll )
F Membilang benda yang ada di sekeliling siswa dengan jumlah 1- 5 .
F Menyimpan kartu bilangan pada jumlah benda dengan tepat.
F memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
F memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
F memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
F memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar;
F memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
F memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok;
F memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan;
F memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang  menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

      Pertemuan ke dua   3 x 35 menit   ( Bahasa Indonesia, IPS, Matematika )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Mengamati gambar seri yang menceritakan tentang persiapan ke sekolah.
F Menyanyikan lagu  “pergi sekolah “
F Menceritakan dengan kalimat yang sederhana isi dari gambar tersebut.
F Melakukan tanya jawab  tentang  persiapan siswa bila pergi ke sekolah.
F Mendengarkan penjelasan guru tentang identitas diri, keluarga, dan kerabat.
F Menjelaskan kembali pentingnya identitas diri.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menyebutkan keuntungan kita mempunyai identitas diri.
F Membilang benda yang diamati . secara individual dan klasikal.
F Melakukan penghitungan benda di depan kelas dengan jumlah 1 – 5
F Menyebutkan bilangan yang tepat sesuai dengan banyak benda
F Mengisi  soal yang berkaitan dengan banyak benda.
F memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
F memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
F memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
F memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar;
F memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

Peretemuan ke tiga  3 x 35 menit ( Bahasa Indonesia, Matematika )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Memperkenalkan diri di depan kelas identitas diri dengan kalimat yang santun.
F Secara bergiliran memperkenalkan diri.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menghitung beda pada gambar/ model dengan jumlah benda  1 – 10.
F Menyebutkan jumlah banyak benda 1 – 10.
F Meletakkan kartu bilangan pada jumlah benda dengan tepat.
F Seorang siswa meletakkan benda  dan siswa lain menyimpan kartu  bilangan yang tepat
F memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
F memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
F memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
F memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar;
F memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

Pertemuan ke empat  2 x 35 menit.  ( Bahasa Indonesia, Matematika )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Melakukan pengamatan pada benda untuk menguraikan deskripsinya
F Mengungkapkan deskripsi benda dalam bentuk, warna, dan permukaa.
F Contoh :  Bentuknya panjang , digunakan untuk menulis, bisa bergambar, dan polos. Semua murid memerlukannya. à deskripsi dari pensil.
F Mencoba untuk mendeskripsikan benda yang diperlihatkan temannya.
F Mengamati manik-manik, kancing atau kelereng yang diperlihatkan guru yang berjumlah 1 – 15.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menghitung banyak benda yang diperlihatkan guru dengan urutan yang benar.
F Menyebutkan bilangan yang sesuai dengan jumlah banyak benda.
F Menyimpan kartu bilangan pada benda yang sesuai dengan jumlahnya.
F Menuliskan lambing bilangan yang tepat sesuai dengan banyaknya benda.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

      Pertemuan ke lima  3 x 35 menit ( Matematika, Bahasa Indonesia)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Mengamati dua kelompok benda yang sama jumlahnya, berbe
F da jumlahnya untuk menemukan fakta lebih banyak atau lebih sedikit dan sama banyak.
F Membilang tiap kelompok benda dengan batas jumlah 1- 10.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menyebutkan bilangan yang tepat pada tiap kelompok benda.
F Membandingkan jumlah benda dan menyatakan lebih banyak atau lebih sedikit atau sama banyak pada kedua kelompok benda tersebut.
F Melakukan hal sama pada dua kelompok benda dengan jumlah yang berbeda.
F Melakukan pengamatan terhadap gambar anggota tubuh.
F Menyanyikan lagu “ Dua mata saya “
F Menyebutkan nama anggota tubuh yang terlihat pada gambar.
F Menyebutkan nama anggota tubuh melalui permainan lagu “ Kepala ,pundak lutut kaki …”
F Menunjukkan dan menyebutkan nama  anggota tubuh melalui tubuh temannya.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

      Pertemuan ke enam  3x 35 menit  (Seni Budaya dan Keterampilan, Bahasa Indonesia)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Mengenal titik sebagi awal sebuah gambar.
F Menggabungkan beberapa titik untuk membuktikan sebuah garis terdiri dari sekumpulan titik-titik yang berderet.
F Mengamati gambar anggota tubuh
F Menjelaskan kegunaan dari tiap anggota tubuh dengan menggunakan bahasa yang sederhana.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Membuat garis lurus, garis miring, garis zigzag dan garis lengkung.
F Membuat  aneka garis ( garis lurus dan garis lengkung ) yang membentuk gambar lingkaran, segitiga, atau persegi.
F Membuat gambar yang berunsur garis.
F Mewarnai gambar tubuh dengan warna yang sesuai dan menjelaskan kegunaan dari tiap anggota tubuh.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan
Minggu  ke 2
      Pertemuan pertama  :  3 x 35 menit  ( IPA, PKN, Matematika)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Mengamati model/ gambar anggota tubuh.
F Menyanyikan lagu “ dua mata saya “
F Menunjukkan gambar dan menyebutkan  nama-nama anggota tubuh
F Menjelaskan kegunaan dari tiap-tiap anggota tubuh yang diamati.
F Mengamati gambar bagian anggota tubuh dan menjelaskan kegunaanya.
F Meletakkan kartu yang bergambar bagian anggota tubuh untuk meletakkan
F Pada kartu yang bertuliskan kegunaanya.
F Mengamati banyak benda yang disediakan guru.
F Membilang benda tersebut dengan jumlah berfariasi. ( 11 – 20 )
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menyebutkan nama bilangan sesuai dengan banyak benda.
F Membandingkan kembali dua kelompok benda yang berbeda jumlahnya.
F Menjelaskan bahwa dua kumpulan benda tersebut lebuh banyak atau lebih sedikit atau sama banyak.
F Menyebutkan nama teman yang berjenis kelamin laki –laki dan perempuan.
F Memberikan contoh kegiatan yang dapat dilakukan oleh laki-laki dan perempuan..
F Melakukan diskusi sederhana tentang kegiatan yang dapat dapat dilakukan oleh laki-laki maupun perempuan.
F Mengambil kesimpulan bahawa hak dan kewajiban laki-laki sama, ada beberapa hal yang tidak dapat dilakukan oleh laki-laki maupun perempuan sebagai kodrat.

§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

      Pertemuan ke dua   3 x 35 menit   ( Bahasa Indonesia, IPS, Matematika )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Menyimak tugas yang disampaikan guru dalam mengerjakan tugas.
F Menjelaskan manfaat  mempunyai alamat  tempat tinggal
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Membuat bentuk garis, lingkaran di udara dengan posisi memegang alat tulis.
F Memperhatikan lembar tugas yang harus dilakukan adalah menjiplak bentuk, garis dan lingkaran dengan posisi duduk dan memegang alat tulis yang benar.,
F Menjiplak  berbagai bentuk yang mendekati bentuk huruf.
F Menceritakan alamat rumah dan alamat sekolah
F Menceritakan kegiatan sebelum pergi ke sekolah.
F Menceritakan keadaan sekolah, jarak, dan suasana di sekolah.
F Menyebutkan bilangan yang tepat untuk jumlah sekumpulan benda.
F Menuliskan di udara bentuk bilangan 1 sampai 10.
F Menuliskan bilangan yang sesuai dengan banyak benda pada papan tulis.
F Membaca nama bilangan yang tertera pada papan tulis.
F Mengerjakan latihan menuliskan lambang bilanagn dan membacanya secara  individual dan klasikal.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

Pertemuan ke tiga  3 x 35 menit ( Bahasa Indonesia, Matematika  )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Menyimak uraian tugas yang disampaikan guru,
F Memperhatikan Lembar tugas yang diberikan  guru, yang harus dilakukan adalah menebalkan bentuk, garis, lingkaran dengan posisi duduk dan memegang alat tulis yang baik.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menyebutkan bilangan yang tepat untuk jumlah sekumpulan benda.
F Menuliskan di udara bentuk bilangan 11 sampai 20 .
F Menuliskan bilangan yang sesuai dengan banyak benda pada papan tulis.
F Membaca nama bilangan yang tertera pada papan tulis.
F Mengerjakan latihan menuliskan lambang bilangan  dan membacanya secara  individual dan klasikal.
F Menirukan kata-kata yang diucapkan guru yang mengandung vocal eu.( ceuli, peureup, beubeur, dll )
F Mengeja setiap kata untuk membedakan bunyi dan penulisan antara  e`, e, dan eu.
F Membedakan suara e`, e dan eu pada kata dengan cara menyimpan kartu huruf dengan tepat.
F Membaca ulang secara individual kata-kata yang mempunyai vocal e`, e, dan eu.
F Membaca ulang secara klasikal kata-kata yang mempunyai vocal e`, e, dan eu.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

Pertemuan ke empat  2 x 35 menit.  ( Bahasa Indonesia, Matematika )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Membaca huruf yang sudah dijiplak dan ditebalkan.
F Membaca lambang bilangan 1 – 10  yang di perlihatkan guru melalui kartu bilangan secara urut.
F Membaca lambang bilangan  11 – 20 yang diperlihatkan guru melalui kartu bilangan secara urut.
F Membaca lambang bilangan 1- 20 yang diperlihatkan guru melalui kartu huruf secara acak.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Melakukan menjiplak bentuk huruf lepas a, i,  dengan posisi duduk dan memegang alat tulis dengan baik.
F Menebalkan bentuk huruf lepas  a , i  dengan posisi duduk dan memegang alat tulis yang baik.
F Menyimpan kartu bilangan sesuai dengan yang diucapkan guru..
F Mengambil kartu bilangan sesuka hati lalu membacanya.
F Menuliskan lambang bilangan sesuai yang diucapkan guru.
F memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
F memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan
      Pertemuan ke lima  3 x 35 menit ( Matematika, Bahasa Indonesia)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Mengamati sekelompok benda yang berjumlah 1 – 10.
F Mengelompokkan benda tersebut dari jumlah yang terkecil.
F Membaca lambang bilangan dari tiap jumlah kelompok benda yang telah berurut.
F Membaca hasil jiplakan dan menebalkan huruf yang sudah dipelajari.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menuliskan lambang bilangan dari tiap jumlah kelompok benda.
F Melakukan menjiplak bentuk huruf lepas e, o, m, n, b, d    dengan posisi duduk dan memegang alat tulis dengan baik.
F Menebalkan bentuk huruf lepas  e , o, m , n, b , d  dengan posisi duduk dan memegang alat   tulis yang baik.
F memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
F memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

      Pertemuan ke enam  3x 35 menit  (Seni Budaya dan Keterampilan, Bahasa Indonesia)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Mengenal warna lain selain warna dasar.
F Membaca huruf, suku kata dan kata yang ditulis.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Melakukan percobaan untuk mengenal warna dasar, dengan menggunakan cat air, spidol, pensil warna.
F Mewarnai lingkaran, persegi dan segi tiga dngan warna dasar yang berbeda.
F Mewarnai gambar benda alam dengan warna yag sesuai.
F Mewarnai gambar benda lain dengan warna yang sesuai.
F Menyalin / mencontoh huruf, suku kata dan kata yang mengandung huruf a, I, u, e, o , m, b, d,  dan n, b, d
F Menuliskan huruf, suku kata dan kata yang didiktekan guru.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan
      Minggu ke 3
      Pertemuan pertama  :  3 x 35 menit  ( IPA, PKN, Matematika)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Mengamati model/ gambar anggota tubuh.
F Menyanyikan lagu ” Bangun tidur ”
F Menunjukkan gambar dan menyebutkan  nama-nama anggota tubuh
F Menjelaskan cara perawatan anggota tubuh yang diamati..
F Menjelaskan perlunya saling menghargai perbedaan dari tiap individu.
F Menjelaskan bahwa dari perbedaan dapat menciptakan kerukunan bukan perselisihan.
F Membaca lambang bilangan dari tiap jumlah kelompok benda yang telah berurut.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Mendiskusikan secara sederhana manfaat merawat anggota tubuh.
F Menyebutkan kerugian bila tidak merawat anggota tubuh.
F Membiasakan diri untuk merawat anggota tubuh.
F Menyebutkan jenis permainan yang biasa dilakukan oleh anak laki-laki
F Memperagakan jenis permainan yang biasa dilakukan anak laki-laki.
F Menyebutkan jenis permainan yang biasa dilakukan anak perempuan.
F Mengamati sekelompok benda yang berjumlah 1 – 10.
F Mengelompokkan benda tersebut dari jumlah yang terbesar.
F Menuliskan lambang bilangan dari tiap jumlah kelompok benda.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

      Pertemuan ke dua   3 x 35 menit   ( Bahasa Indonesia, IPS, Matematika )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Membaca huruf yang sudah ditulis.
F Menceritakan nama ayah, ibu, kakak, adik dan kerabat yang ada di rumah.
F Menjelaskan hubungan kekerabatan antara anggota keluarga yang ada di rumah.
F Menjelaskan bahwa  kerukunan harus selalu dijaga.
F Membaca sekelompok bilangan 1 – 20 secara urut.
F Melingkari bilangan yang berpola loncat ( kelipatan) 2 .
F Membaca nama bilangan yang berpola loncat 2 .
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menuliskan/ menyalin kalimat sederhana yang terdiri dari tiga kata yang dibangun oleh huruf a, i, u, e, o, m, n,b dan d
F Menyalin/ menuliskan huruf yang dipelajari ke dalam tulisan tegak bersambung.
F Menyebutkan bilangan yang berpola loncat 2.
F Menuliskan bilangan yang berpola loncat 2 di papan tulis..
F memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
F memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
F memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
F memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar;
F memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

Peretemuan ke tiga  3 x 35 menit ( Bahasa Indonesia, Matematika )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Menyalin kalimat sederhana dari papan tulis yang disusun dari huruf yang sudah dipelajari ke dalam buku tulis sendiri.
F Membaca setiap kalaimat yang ditulis.
F Membaca sekelompok bilangan 1 – 20 secara urut.
F Melingkari bilangan yang berpola loncat ( kelipatan) 3 .
F Membaca nama bilangan yang berpola loncat 3.
F Menirukan kata-kata yang diucapkan guru yang mengandung vocal eu. ( ceuli, peureup, beubeur, dll )
F Membaca ulang secara individual kata-kata yang mempunyai vocal e`, e, dan eu.
F Membaca ulang secara klasikal kata-kata yang mempunyai vocal e`, e, dan eu.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menyebutkan bilangan yang berpola loncat 3.
F Menuliskan bilangan yang berpola loncat 3 di papan tulis..
F Mengeja setiap kata untuk membedakan bunyi dan penulisan antara  e`, e, dan eu.
F Menunjukkan perbedaan penulisan huruf e`, e dan eu.
F Menuliskan kata-kata yang didiktekan  yang disusun dari konsonan dan vokal e`, e, dan eu.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan


Pertemuan ke empat  2 x 35 menit.  ( Bahasa Indonesia, Matematika )
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Menyalin/ mencontoh kata yang ditulis di papan tulis.dengan menggunakan huruf lepas.
F Membaca kata-kata yang ditulis di papan tulis..
F Membaca sekelompok bilangan 1 – 20 secara urut.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menuliskan kata yang didiktekan guru dengan menggunakan tulsan tegak bersambung..
F Melingkari bilangan yang berpola loncat ( kelipatan) 4 .
F Menyebutkan bilangan yang berpola loncat 4.
F Menuliskan bilangan yang berpola loncat 4 di papan tulis..
F Membaca nama bilangan yang berpola loncat 4.
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

      Pertemuan ke lima  3 x 35 menit ( Matematika, Bahasa Indonesia)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Membaca bilangan yang berpola loncat 2 ,3, dan 4 .
F Membaca setiap kalimat yang ditulis dalam buku tulis sendiri.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Menuliskan lambang bilangan yang berpola loncat 2, 3, dan 4.
F Melengkapi urutan bilangan yang berpola loncat 2, 3, dan 4.
F Menyalin/ mencontoh kalimat dari buku k dalam buku tulis sendiri.
F memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
F memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

      Pertemuan ke enam  3x 35 menit  (Seni Budaya dan Keterampilan, Bahasa Indonesia)
§ Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat Melakukan percobaan untuk mengenal warna tambahan, dari paduan warna-warna dasar dengan menggunakan cat air.
F Menyebukan warna baru hasil dari paduan 2 warna dasar yang berbeda.
F Mewarnai bentuk dengan warna tambahan.
F Menyalin/ mencotoh kalimat yang ditulis di papan tulis dengan menggunakan huruf lepas.
F Menyalin / mncontoh kalimat yang didiktean guru dengan menggunakan tulisan sambung.
§ Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
F memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
§ Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan

C.  Kegiatan Penutup
      Dalam kegiatan penutup, guru:
F Membuat kesimpulan dari tiap materi yang disampaikan.
F Mengerjakan post tes
F Pemberian PR / tugas

V.  Alat dan Sumber Belajar
  • Buku Sumber :
F Buku Pengetahuan sosial SD kelas 1, Penerbit Buku tematik PT. TEKINDO UTAMA
F Buku Sains SD Kelas 1, Penerbit Buku tematik PT. Tekindo Utama
F Buku Pendidikan Kewarganegaraan kelas 1 SD , Penerbit Buku tematik PT. TEKINDO UTAMA
F Buku Pelajaran Matematika SD Kelas 1, Penerbit Buku tematik PT. TEKINDO UTAMA.
F Buku Bina Bahasa Idonesia dan Sastra SD Kelas 1, Penerbit Buku tematik PT. TEKINDO UTAMA
F Buku Saya Ingin Terampil dan Kreatif D kelas 1, Penerbit Buku tematik PT. TEKINDO UTAMA.
F Buku Piwulang Basa SD Kelas 1, Penerbit Buku tematik PT. TEKINDO UTAMA.

  • Alat Peraga  :
F Gambar anggoa tubuh.
F Gambar keluarga dari majalah / foto keluarga.
F Kartu huruf
F Kartu bilangan.
F Manik-manik, kelereng, batu-batuan, kerang.
F Cat air , kuas

VI.    Penilaian
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran    
Nilai  Budaya Dan Karakter Bangsa
Indikator Pencapaian Kompetensi
Penilaian
Teknik
Bentuk
 Instrumen
Contoh
Instrumen
·        Disiplin : Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan
·        Kerja keras : Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan belajar dan tugas,serta menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya
·        Kreatif : Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki
·        Demokratif ; Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain
·        Rasa Ingin tah : Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar
·        Cinta tanah air : Cara berfikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya,ekonomi, dan politik bangsa
·        Bersahabat: Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain
·        Menghargai prestasi: Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain
·        Gemar membaca: Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya
·        Peduli lingkungan: Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi
·        Peduli sosial: Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan  masyarakat yang membutuhkan
           Tanggung jawab : Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam,sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa
1.      IPS :
·   Menyebutkan nama  lengkap dan panggilan besreta usia.
·   Menceritakan alamat tempat tinggal dan alamat sekolah .
·   Menyebutkan nama ayah dan ibu, serta anggota keluarga yang tinggal di rumah.
2.      IPA :
·   Menunjukkan bagian-bagian tubuh ( mata, hidung, telinga, gigi, dll)
·   Menceritakan kegunaan bagian-bagian tubuh yang diamati.
·   Menunjukkan cara merewat tubuh.
·   Membiasakan merawat tubuh agar tumbuh sehat dan kuat.

3.      PKN :
·   Menjelaskan ciri-ciri fisik perbedaan antara perempuan dan laki-laki.
·   Menceritakan kegiatan yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan.
·   Menyebutkan jenis permainan yang dilakukan oleh anak laki-laki dan anak perempuan.

4.      Matematika :
·   Menyebutkan banyak benda.
·   Membandingkan dua kumpulan benda melalui istilah lebih banyak dan lebih sedikit.
·   Membaca dan menulis lambing bilangan.
·   Mengurutkan sekelompok bilangan yang berpola teratur dari yang terkecil.
·   Mengurutkan sekelompok bilangan yang berpola teratur mulai dari yang terbesar.
·   Membilang loncat 2, 3, dan 4.

5.      Bahasa Indonesia :
·   Mencocokkan gambar dengan informasi.
·   Mendengarkan cerita gambar seri tentang persiapan pergi ke sekolah.
·   Mendengarkan dan menyanyikan lagu.
·   Menyebutkan data diri dan identitas keluarga dengan kalimat sederhana.
·   Menyebutkan warbna, bentuk dan permukaan benda.
·   Menyebutkan nama anggota

6.      Seni Budaya dan Keterampilan. :
·   Mengelompokkan berbagai jenis bintik, garis, warna dan bentuk pada benda dua dimensi di alam sekitar.
·   Mengelompokkan berbagai ukuran bintik, garis, bidang, warna dan bentuk pada hasil karya dua dimensi di alam sekitar.


Tes lisan Tes tertulis


pilihan ganda
isian
1.      IPS :
Isilah titik-titik di bawah ini !
1.      nama saya .........
2.      rumah saya di ......
3.      adik saya ada .......
4.      kakak saya ada ........
5.      saya sekolah di ...........

2.      IPA  :
Silanglah a, b atau c pada jawaban yang tepat !
1.  ini gambar ………..
a. mata
b. telinga        
c. kaki
2.  bila kita makan menggunakan  ............
a. tangan         
b. Hidung
c. mulut.
3.  membaca menggunakan ......
a. rambut        
b. mata                       
c. Perut
4.  mata saya ada ....
a. satu 
b. dua             
c. tiga.
5.  supaya bersih gigi harus .....
a. dicuci          
b. digosok      
c. dicabut

3.      PKN :
      Isilah titik-titik di bawah ini !
1.  ibu saya seorang ...................
2.  anak perempuan bermain .............
3.  layang-layang dimainkan oleh  anak ................
4.   sesama teman harus selalu ...........
5.   bertengkar perbuatan ..........

4.      Matematika :
1.      gambar kelereng ada .........................
2.      gambar bunga ada ........................
3.      gambar pensil ada ...........................
4.      bangku di kelas ada ......................
5.      penghapus papan tuls di kelas ada .................
5.      Bahasa Indonesia :
·   Cocokkanlah gambar dengan informasi.
·   Ceritakanlah gambar seri tentang persiapan pergi ke sekolah.
·   nyanyikanlah lagu.
·   Sebutkanlah data diri dan identitas keluarga dengan kalimat sederhana.
·   Sebutkanlah warbna, bentuk dan permukaan benda.
·   Sebutkanlah nama anggota

6.      Seni Budaya dan Keterampilan. :
·   Kelompokkanlah berbagai jenis bintik, garis, warna dan bentuk pada benda dua dimensi di alam sekitar.
·   Kelompokkanlah berbagai ukuran bintik, garis, bidang, warna dan bentuk pada hasil karya dua dimensi di alam sekitar.

·   LKS
·   Lmbar observasi.




I. Kriteria Penilaian      
1. Produk ( hasil diskusi )
No.
Aspek
Kriteria
Skor
1.
Konsep
* semua benar
* sebagian besar benar
* sebagian kecil benar
* semua salah
4
3
2
1

 2. Performansi
No.
Aspek
Kriteria
Skor
1.



2.
Kerjasama



Partisipasi
* bekerjasama
* kadang-kadang kerjasama
* tidak bekerjasama

* aktif  berpartisipasi
* kadang-kadang aktif
* tidak aktif
4
2
1

4
2
1

 3. Lembar Penilaian
No
Nama Siswa
Performan
Produk
Jumlah Skor
Nilai
Kerjasama
Partisipasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.









  CATATAN :
  Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.

Mengetahui
Kepala Sekolah SD/MI …….



( ………………..………… )
NIP/NIK : …………………

……...., ………………… 20…        
Guru Tematik Kelas I



( …………………...……… )
NIP/NIK : …………………


About

Our Partners

Resources

Bookmarks

Blogger templates

Popular Posts

Pengikut